Sunday, June 14, 2009

Beli Rumah Untuk Investasi

Pertanyaan :(Dari : pak dani (nurulhaqramdani@gmail.com)
salam, saya ada rencana beli rumah untuk investasi. boleh minta panduannya, apa saja yang harus saya pertimbangkan, terimakasih

Jawab:
Salam juga Pak dani, dalam memilih rumah untuk investasi, perlu kita ketahui lebih dulu kriteria rumah yang diharapkan. Tentunya pertimbangan suasana yang nyaman dan aman bila ditinggali. Kriteria rumah tentu akan berbeda dengan gedung komersial yang mengharapkan suasana yang ramai, pinggir jalan utama dsb. Sayangnya, bapak tidak menjelaskan bahwa rumah yang akan dipih apakah peruntukan rumah saja atau berharap rumah tersebut kemungkinan menjadi tempat usaha. Disini saya akan menyajikan variabel yang menjadi pertimbangan dalam memilih rumah sebagai tempat tinggal (bukan rumah dengan fungsi prospek kedepan rumah dan usaha) adalah. :

- Lokasi
Faktor lokasi menjadi faktor utama dalam berinvestasi. Faktor lokasi dapat terdiri dari faktor Lingkungan, Akses, fasilitas pendukung lingkungan,dsb. Pastikan rumah mempunyai lingkungan yang nyaman, tenang dan aman. Kemudahan akses dari pusat kota atau fasilitas pendukung sangat penting; seperti kemudahan berbelanja, sekolah, transportasi, dsb.

- Zoning
Penting sekali untuk menanyakan peruntukan lahan kepada pidak dinas terkait (dapat ke tata kota setempat). Apakah lahan yang anda beli sudah sesuai dengan peruntukan? Perumahan/komersial? Berapa Koefisien Dasar Bangunan-Koefisien Lantai Bangunan?.

- Legalitas
Tanyakan kepada pihak penjual, apakah rumah tersebut dilengkapi dengan sertifikat yang jelas?, Hak milik atau Hak Guna bangunan? Adakah IMB nya? Bersengketa atau tidak?. Sebaiknya cek ulang informasi ke kantor kelurahan setempat.

- Fisik
Faktor yang berpengaruh diantaranya :
a. fisik (tentunya beli rumah, tanah sudah matang; akan tetapi bila bekas tanah sawah, perlu diwaspadai karena pemadatan yang tidak sempurna akan berpengaruh pada ketahanan bangunan. Dapat berakibat dinidng retak-2).
b. Luas, apakah bapak berharap suatu saat rumah tersebut akan dikembangkan? Kalo jawabannya “iya”. Tentu yang dipilih adalah rumah yang mempunyai lahan yang luas meski bangunan kecil, daripada bangunan yang luas, dengan lahan terbatas.
c. Bentuk, bentuk rumah akan dipengaruhi bentuk lahan. 1. Rumah dengan posisi memanjang ke dalam, akan lebih nyaman dan banyak disukai jika dibandingkan dengan rumah yang lebar depan lebih besar. 2. posisi hoek akan sangat baik karena mempunyai alternatif atas muka bangunan. 3. Jangan memilih bangunan yang “tusuk sate” meski harga jauh lebih murah.

- Bangunan
Cermati bangunan yang sudah berdiri didaerah tersebut, perhatikah kualitas material. Bila belum paham dengan material, coba tanya jawab dengan orang yang tinggal didaerah tersebut atau sangat perlu jika tanya ke pekerja bangunan yang sedang kerjakan bangunan (untuk perumahan yang underconstruction),

- Harga
Bandingkan harga rumah yang bapak pilih dengan rumah di perumahan sekelas lain. Pertimbangkan semua variabel diatas. Bisa juga bandingkan dengan harga rumah second, Baru tentukan pilihan apakah bapak berkeinginan membeli rumah baru atau second?.

Semoga pertimbangan di atas dapat memberikan masukan yang berarti. Selamat berinvestasi...

Labels: